Inovasi Kebijakan Kesehatan dan Peluncuran Buku 'BPA Free': Menggugah Kesadaran Masyarakat
Liputan Farmasi -- Jakarta, 27 Januari 2024 Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat serta para pemangku kepentingan tentang pentingnya inovasi dalam kebijakan kesehatan, MediacarePro Asia bersama Penerbit Universitas Indonesia mengadakan acara Diskusi Publik bertajuk "Inovasi dalam Kebijakan Kesehatan" yang berbarengan dengan peluncuran buku "BPA Free: Perlindungan Keluarga dari Bahan Kimia Berbahaya" di Garden Cafe, Tanjung Barat, Jakarta Selatan.
Acara yang berlangsung dari pukul 12:00 hingga 16:00 WIB ini dihadiri hampir 200 peserta, baik secara langsung maupun virtual. Diskusi ini menghadirkan pakar dan peneliti dari berbagai latar belakang untuk bertukar gagasan yang diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pembuatan kebijakan kesehatan masyarakat.
Minimnya Perhatian Kandidat Presiden Terhadap Regulasi Kesehatan
Dr. dr. Dien Kurtanty, MKM, pendiri MediacarePro Asia, menyampaikan keprihatinannya mengenai kurangnya perhatian terhadap subsistem regulasi kesehatan dalam visi, misi, dan program kerja ketiga kandidat Calon Presiden dan Wakil Presiden 2024. Menurut Dien, sejak dimulainya Transformasi Kesehatan Indonesia pada tahun 2022, fokus terhadap regulasi kesehatan sangat minim, padahal peran kebijakan kesehatan sangat penting dalam mengontrol kekuatan sosial dan ekonomi dalam masyarakat.
"Kebijakan kesehatan memainkan peran kunci dalam mitigasi berbagai aspek kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, inovasi dalam kebijakan kesehatan sangat diperlukan," tegas Dien.
Peluncuran Buku "BPA Free: Perlindungan Keluarga dari Bahan Kimia Berbahaya"
Seiring dengan diskusi publik, acara ini juga menjadi momen peluncuran buku "BPA Free: Perlindungan Keluarga dari Bahan Kimia Berbahaya". Buku ini ditulis oleh Apoteker Antonius Dewanto Purnomo, Ade Heryana, Cicilya Candi, dan Dr. dr. Dien Kurtanty, MKM, bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang potensi dampak BPA terhadap kesehatan keluarga serta memberikan solusi praktis untuk mengurangi paparan zat berbahaya ini.
BPA atau Bisphenol A adalah zat kimia yang sering ditemukan dalam berbagai produk konsumen. Diskusi mengenai dampak BPA terhadap kesehatan telah memicu gerakan 'BPA Free', yang bertujuan untuk melindungi masyarakat dari paparan bahan kimia berbahaya. Dien berharap buku ini menjadi sumber informasi yang berguna dan mendorong langkah-langkah positif menuju kehidupan yang lebih aman dari bahan kimia berpotensi berbahaya.
Dukungan dan Tanggapan dari Pakar Kesehatan
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh terkemuka dalam bidang kebijakan kesehatan masyarakat, termasuk Prof. Adang Bachtiar, MPH Dsc, penulis utama buku. Para peserta yang terlibat dalam diskusi termasuk perwakilan dari Ikatan Dokter Indonesia, Ikatan Apoteker Indonesia, serta akademisi dan ahli kesehatan masyarakat seperti Dr. Hermawan Saputra, SKM, MARS, CICS.
Dr. Adib Khumaidi, SpOT dari Ikatan Dokter Indonesia, dan Dr. Ulul Albab, Sp.OG, turut memberikan pandangan mereka mengenai pentingnya inovasi dalam kebijakan kesehatan untuk mengatasi kompleksitas masalah kesehatan di masyarakat.
Harapan untuk Kebijakan yang Lebih Kuat
Dengan peluncuran buku ini dan diskusi publik yang telah diadakan, diharapkan akan muncul kebijakan yang lebih kuat dan inovatif untuk meningkatkan produk yang aman dan terlindung dari bahan kimia berbahaya. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai bahan kimia yang berpotensi mengancam kesehatan dan mendorong implementasi kebijakan kesehatan yang lebih baik di masa depan.
Diskusi publik dan peluncuran buku ini tidak hanya menjadi wadah pertukaran ide tetapi juga langkah konkret menuju peningkatan kualitas kebijakan kesehatan di Indonesia. Para pemangku kepentingan diharapkan dapat mengambil tindakan nyata berdasarkan masukan dari para ahli untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi masyarakat.
What's Your Reaction?